Top Menu

Ingin Melihat Langsung Bunga Rafflesia, Baca Dulu Tipsnya

Bunga rafflesia mekar di kawasan hutan KM 45 Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah. Foto: Komi Kendy
BENGKULU layak disebut “The Land of Rafflesia”. Setiap tahunnya, ratusan padma raksasa nan cantik ini mekar di beberapa aeral  hutan Bengkulu.

Yang paling familiar seperti hutan lindung Bukit Daun perbatasan Kabupaten Kepahiang-Bengkulu Tengah (Benteng), Cagar Alam Taba Penanjung Kabupaten Benteng, Desa Kemumu Kabupaten Bengkulu Utara, hingga Kabupaten Kaur.

Buat yang ingin melihat bunga rafflesia, ini dia tipsnya :
1.      Cari Info Dulu
Kan sayang sudah jauh-jauh ke lokasi yang jaraknya cukup jauh dari Kota Bengkulu, tapi pas belum ada yang mekar sempurna. Kalau sekarang, anggota Komunitas Peduli Puspa Langka (KPPL) sangat aktif memberi informasi melalui jejaring sosial facebook, twitter, instagram dan broadcast BlacBerry Messenger (BBM).
Salah satunya yang bisa dihubungi Ibnu 085357596202 pemilik akun facebook Gilang Ibnu. Penggiat rafflesia ini biasanya stand by ada di lokasi-lokasi mekarnya rafflesia di kawasan hutan Taba Penanjung.

2.      Bawa raincoat
     Hujan, gerimis, badai dan panas silih berganti tak tentu di kawasan hutan. Sedia raincoat atau payung supaya nggak kebasahan ya. Apalagi untuk melindungi barang bawaan dan kamera.

3.      Bawa kamera
Tak bisa dipungkiri, di era digital seperti sekarang membawa kamera jadi barang wajib. Mau itu kamera ponsel, dslr, maupun mirrorless. Sebelum berangkat, cek juga batere dan memori ya. Jangan sampai sudah sampai di lokasi, memori lupa dipasang atau pas baterenya sudah habis.
Kamera bermanfaat untuk mengabadikan kenangan dan mengeksplore kecantikan bunga langka ini. Nah, ada baiknya pada caption sertakan ajakan untuk tetap menjaga lingkungan ya.

4.      Rame-rame atau “Solois”
Jalan-jalan makin asyik kalo rame-rame. Walaupun ada beberapa orang yang lebih suka solo. Kalo saya sih lebih suka ajak-ajak orang lain. Selain ada yang menemani, juga ada yang motretin.

5.      Pakai Alas Kaki yang Nyaman
Ada kalanya raflesia mekar berjarak sekitar 100-200 meter dari jalan raya. Jalannya jelas tanah. Syukur-syukur kalo pas kering. Kalo habis hujan, becek dan licin. So pasti menapak kaki ke dalam hutan, sangat tidak nyaman kalo ke sana pake sepatu hak tinggi (terutama bagi perempuan) atau sandal jepit.

6.      Beri Edukasi
Mau berwisata ke lokasi mekarnya rafflesia, nggak ada salahnya kita cari tahu banyak-banyak seputar bunga ini. Jadi kalo bawa anak, teman atau wisatawan dari luar provinsi, kita bisa ngasih edukasi minimal sedikit soal rafflesia. Termasuk kampanyekan pelestarian lingkungannya ya.

7.      Ini yang Paling Penting
Jangan ambil apapun kecuali foto, jangan tinggalkan apapun kecuali jejak dan jangan membunuh apapun kecuali waktu. Berada di tengah hutan, kita harus senantiasa menjaga kelestariannya.(ken)


Posting Komentar

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Templates